LEBAK, Jelajahhukum.com _ Selama 2 hari penuh pencarian 2 korban penambang yang tertimbun di dalam lobang batu bara blok Cigalugur Desa Pamubulan Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak belum ditemukan.
Kejadian ini menyita perhatian warga, Pemdes Pamubulan, Muspika Kecamatan Bayah, BNPB, dari pihak lainnya yang turut andil dalam evakuasi korban.
Simpati yang di lakukan oleh semua pihak, di haturkan terima kasih nya yang tak terhingga oleh perwakilan dari kedua keluarga korban yang namanya minta tidak di sebutkan di media ini.
"Kami sebagai perwakilan keluarga, banyak mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses evakuasi," tutur keluarga korban dengan isak tangis yang sangat mengharukan.
Kalaupun kedua korban dari keluarga kami akhirnya tidak bisa di ketemukan, kami pasrah.
"Mungkin ini takdir dari yang Maha Kuasa, untuk kedua sodara kami, di ikhlaskan di kubur di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Mohon do'a nya kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses evakuasi. Atas nama keluarga Kami mohon maaf, dan terima kasih yang tak terhingga," ucapnya.
Sementara Abang alias Asep Eces, selaku perwakilan dari Desa Pamubulan saat di konfirmasi media via pesan WhatsApp mengatakan, atas kesepakatan keluarga, kegiatan evakuasi di hentikan.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan evakuasi korban," pungkasnya.
(Didin)
Social Header