Jelajahhukum.com|SUKABUMI – Sebanyak 5 pelajar SMK Doa Bangsa di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dilarikan ke RSUD Palabuhanratu, Rabu (24/9/2025) sore. Mereka diduga mengalami keracunan setelah menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah.
Informasi yang dihimpun, para siswa mengalami gejala mual hingga sesak napas setelah pulang sekolah.
Salah satu orang tua siswa kelas 12 asal Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Topik mengatakan anaknya mulai mengeluhkan sakit perut dan mual setibanya di rumah.
"Tadinya saya mau bawa ke bidan desa, lalu dirujuk ke klinik Polres. Tapi karena anak merasa sesak napas akhirnya dirujuk ke RSUD Palabuhanratu. Alhamdulillah sekarang agak membaik, meski masih ada rasa sakit di perut," ungkapnya kepada Awak Media
Selain lima siswa, kata Topik, dua guru SMK Doa Bangsa juga sempat mendapat perawatan di klinik Polres Sukabumi.
"Sekolah di (SMK) Doa Bangsa. Kalau dari tadi saya liat guru ada 2, anak sekola ada 5 di klinik polres tuh, cuman kalau guru tidak dirujuk kerumah sakit karna tidak begitu berat penyakitnya, cuman kalau siswa di rujuk ke rumah sakit," tandasnya.
Ketika berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pihak sekolah mengenai berapa jumlah pelajar yang diduga keracunan dan belum ada juga keterangan dari tenaga medis terkait penyebab pasti dugaan keracunan tersebut. Saat malam hari pun pihak RSUD Palabuhanratu masih melakukan perawatan intensif kepada para korban dengan didampingi orang tua maupun wali mereka.
(*one)
Social Header